BAB I TANDA PENGENAL SAKA BAHARI
TANDA PENGENAL SAKA BAHARI
( SESUAI KEPUTUSAN KWARNAS NOMOR 060 TAHUN 1987 )
1. Bahan, bentuk dan ukuran
Tanda pengenal Saka Bahari dibuat dari kain, berbentuk segi lima berturan, dengan panjang sisi masing-masing 5 cm, dan besar tiap sudutnya 108º.
2. Gambar dan warna
a. Bidang segi lima beraturan ini diberi gambar bingkai keliling berbentuk tali berpilin, selebar 3 cm, berwarna kuning emas. Panjang sisis luar bingkai tali ini masing- masing 4,5 cm. Di bagian luar bingkai tali ini diberi bingkai berwarna biru tua.
b. Dasar bidang segi lima beraturan ini dibagi menjadi dua bagian oleh sebuah garis lurus mendatar, sehingga ada bagian atas dan bagian bawah masing-masing setengah tinggi segi lima beraturan. Bagian atas berwarna biru langit (biru muda), dan bagian bawah berwarna biru tua ( biru laut).Ditengah bidang segi lima beraturan ini terdapat gambar :
1).Sebuah Jangkar berwarna kuning emas;
2) Rantai yang melilit jangkar berwarna hitam
3) Dua buah silhoute tunas kelapa berpasangan berwarna putih, yang menutup sebagian dari jangkar dan rantai tersebut diatas;
4) Dibawah gambar jangkar terdapat gambar pita selebar 0,75 cm berwarna kuning emas, bertuliskan SAKA BAHARI berwarna merah.
3. Contoh Gambar Tanda Saka Bahari
BAB II ARTI LAMBANG
1. Arti Gambar
a. Bentuk segi lima beraturan melambangkan falsafah bangsa Indonesia yaitu Pancasila.
b. Tali melingkar melambangkan persatuan dan persaudaraan yang erat.
c. Jangkar dan rantai melambangkan kegiatan kebaharian
d. Tunas kelapa berpasangan melambangkan Pramuka putera dan puteri yang masih murni, disamping mempunyai makna seperti arti Lambang Gerakan Pramuka pada umumnya.
e. Pita yang melambai bertuliskan SAKA BAHARI melambangkan kejayaan Saka Bahari.
2. Arti Warna
a. Warna dasar biru muda dan biru tua melambangkan langit dan laut yang menggambarkan potensi bahari yang luas dan penuh harapan.
b. Kuning emas menggambarkan keagungan dan kejayaan.
c. Putih menggambarkan kesiagaan dan kemurnian.
d. Merah menggambarkan keberanian
e. Hitam menggambarkan kedalaman laut, ilmu dan keabadian.
3. Arti Lambang
Dengan menghayatti dan mengamalkan Pancasila dalam kehidupannya semua anggota Saka Bahari putera dan puteri yang masih murni, menyadari akan tanggung jawabnya sebagai tunas harapan bangsa, berusaha meningkatkan ilmu, kecakapan dan kemampuannya memanfaatkan, melestarikan/mengabadikan potensi bahari, serta membina jiwa kebaharian warisan nenek moyang bangsa
Indonesia, menjadikan laut sebagai alat pembinaan rasa persatuan dan kesatuan bangsa, membina keberanian untuk menghadapi segala tantangan, demi abadinya kejayaan, keagungan dan kemerdekaan bangsa dan negara Indonesia.
BAB III PEMAKAIAN
1. Pemakaian
a. Pemakaian Tanda Saka Bahari pada pakaian seragam Pramuka adalah ditengah-tengah baju sebelah kiri.
b. Tanda Saka Bahari dipakai pada seragam Pramuka pada saat yang bersangkutan melakukan tugas atau kegiatan Saka Bahari.
0 Comments